Monday, 30 April 2012
Friday, 27 April 2012
MESYUARAT AGUNG KE 3
السلام
عليكم ورحمة الله وبركاته
MESYUARAT
AGUNG KETIGA
PERTUBUHAN
KEBAJIKAN DAN PENDIDIKAN
AL
MUNAWWARAH ,NEGERI MELAKA
AKAN
DIADAKAN PADA 29/04/2012
AHAD JAM :
2.30 PETANG
BERTEMPAT:
DI SEKOLAH RENDAH ISLAM AL MUNAWWARAH
BUKIT PULAU
,DURIAN TUNGGAL
MELAKA.
DIRASMIKAN:
YANG
BERBAHAGIA
DR.
SULAIMAN NORDIN.
Thursday, 5 April 2012
Tauhid Uluhiyah Inti Dakwah Para Nabi Dakwah Salafiyah
Tauhid Uluhiyah Inti Dakwah Para Nabi Dakwah Salafiyah
بسم
الله الرحمن الرحيم
Tauhid Uluhiyah
1.
Uluhiyah Adalah Ibadah.
Tauhid
uluhiyah adalah mengesakan Allah dengan perbuatan para hamba
berdasarkan niat taqarrub (mendekatkan diri) dgn hal yang disyari’atkan seperti
do’a, nazar, qurban, roja’ (pengharapan), takut, tawakkal, raghbah (senang),
rahbah (takut), & inabah (kembali/taubat).
Dan jenis tauhid
ini adalah inti dakwah para rasul, mulai rasul yang pertama hingga yang
terakhir. Allah berfirman,
وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَسُولا أَنِ
اعْبُدُوا اللَّهَ وَاجْتَنِبُوا الطَّاغُوتَ
“Dan
sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan):
‘Sembahlah Allah (saja), & jauhilah taghut itu.” (An-Nahl: 36).
Dalam ayat
lain,
“Dan kami
tak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu, melainkan Kami wahyukan kepadanya,
‘Bahwasanya tak ada Tuhan (yang haq) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu
sekalian akan Aku’.” (Al-Anbiya’:
25)
Setiap rasul
selalu melalui dakwahnya dgn perintah tauhid uluhiyah. Sebagaimana yang
diucapkan oleh Nabi Nuh, Hud, Shalih, Syu’aib, & lain-lain. Allah
mengisahkan, “Hai kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tak ada Tuhan
bagimu selain-Nya.” (Al-A’raf: 59, 65, 73, 85). Dan juga kisah Nabi Ibrahim
-‘alaihissalam-, “Dan ingatlah Ibrahim, ketika ia berkata kepada kaumnya,
‘Sembahlah olehmu Allah & bertakwalah kepada kepada-Nya’.” (Al-Ankabut:
16)
Dan
diwahyukan kepada Nabi Muhammad ,
“Katakanlah,
‘Sesungguhnya aku diperintahkan supaya menyembah Allah dgn memurnikan ketaatan
kepada-Nya dlm (menjalankan) agama.” (Az-Zumar: 11)
Rasulullah
sendiri juga bersabda,
“Saya
diperintahkan utk memerangi manusia sampai mereka bersaksi bahwa tiada ilah
(sesembahan) yang berhak utk disembah kecuali Allah dan bahwa Muhammad
adalah Rasulullah.” (HR.
Bukhari & Muslim)
Kewajiban
awal sebagai mukallaf (orang Islam yang telah dikenai beban syari’at) adalah
bersaksi laa ilaaha illallah (tidak ada tuhan yang berhak disembah kecuali
Allah ), serta mengamalkannya. Allah berfirman,
“Maka
ketahuilah bahwa tak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Allah &
mohonlah ampunan bagi dosamu..” (QS.Muhammad: 19)
Dan
kewajiban pertama bagi orang yang ingin masuk Islam adalah mengikrarkan dua
kalimat syahadat.
Jadi
jelaslah bahwa tauhid uluhiyah adalah maksud dari dakwah para rasul. Disebut
demikian, karena uluhiyah adalah sifat Allah yang ditunjukkan oleh
nama-Nya, “Allah”, yang ertinya dzul uluhiyah (yang memiliki uluhiyah).
Juga disebut
“Tauhid Ibadah”, kerana ‘ubudiyah adalah sifat ‘abd (hamba) yang wajib
menyembah Allah secara ikhlas, kerana ketergantungan mereka kepada-Nya.
Syaikhul
Islam Ibnu Taimiyah mengatakan,
“Ketahuilah,
keperluan seorang hamba utk menyembah Allah tanpa menyekutukan-Nya dgn
sesuatu pun, tak memiliki bandingan yang dapat dikiaskan, tetapi dari sebagian
segi mirip dgn keperluan jasad kepada makanan & minuman. Akan tetapi
diantara keduanya ini terdapat perbezaan mendasar. Kerana hakikat seorang hamba
adalah hati & ruhnya, ia tak blh baik kecuali dgn Allah yang tiada
Tuhan (yang wajib disembah) selain-Nya. Ia tak boleh tenang di dunia kecuali
dgn mengingat-Nya. Seandainya hamba memperoleh kenikmatan & kesenangan
tanpa Allah , maka hal itu tak akan berlangsung lama, tetapi akan
berpindah-pindah dari satu perkara ke perkara yang lain, dari satu orang kepada
orang lain. Adapun Tuhannya maka Dia diperlukan setiap saat & setiap waktu,
di manapun ia berada maka Dia selalu bersamanya.” (Majmu’ Fatawa, 1/24)
Subscribe to:
Posts (Atom)